“Tiap tiap kita akan menemui ajal. Ketika ajal datang kita tidak dapat memundurkan atau memajukan. 14 Muharam 14331 Hijriah ajal datang menjemput beliau untuk kembali ke sang pencipta,” ujar Gus Sholah, sapaan Sholahudin Wahid lirih, Kamis (31/12/2009).
Kabar duka tersebut, kata Gus Sholah merupakan kabar yang mengejutkan tidak hanya bagi keluarga namun juga bangsa. Demikian dia menegaskan agar siapapun yang merasa ditinggalkan Gus Dur agar senantiasa bersabar.
“Kita tersentak dan terkejut,terpana dan seakan tak percaya dengan kabar duka dari, kakak, guru, pemimpin kami orang yang begitu menginspirasi kita. Kita harus sabar kita doakan bersama semoga amal beliau diterima di sisi Allah,” imbuh Gus Sholah.
Tak lupa, atas nama keluarga, Gus Sholah meminta maaf atas kesalahan yang pernah dilakukan Gus Dur selama hidup.
“Kami atas nama kelaruga mohon maaf atas kesalahan beliau,” ucap Gus Sholah.
“Kita semua bersaksi beliau orang yang baik betul?” Gus Sholah bertanya kepada hadirin.” sejumlah hadirin pun menyahut pertanyaan Gus Sholah. “Betul”. Tidak hanya sekali, pertanyaan itu diulang Gus Sholah sebanyak tiga kali.
Gus Sholah juga berterimakasih kepada Presiden SBY yang telah memberi perhatian penuh pada prosesi pemakaman Gus Dur mulai dari di RSCM, Ciganjur hingga pemakaman di Jombang.
Sebelum menutup sambutannya, Gus Sholah yang semula tampak tegar, akhirnya tak kuasa menahan tangis.
“Selamat jalan Kakak ku, pemimpin kami, perjuangan mu akan kami teruskan,” ujar Gus Sholah bergetar menahan tangis.(fit)
Sumber: Okezone untuk tujuan dokumentasi. Pautan:Syafrein.com, Dompas Network, Guided-Info.com, Munakahat, Artikel Sentral, Catatan Sekilas, Perkahwinan, NikahKahwin.Co.Cc, Tokoh, Usahawan Maya, Cyber Ilmu, Riau, Banners to click!, My Biz Online.